Huahuahuaaa!!!
Masa' gue hari Minggu kemaren lagi browsing-browsing aja kan, eh, terus akhirnya ketemu satu fanfic gitu tentang Adam Lambert.
Dan, ternyata. Ya ampun, disitu tuh Adam digambarkan sebagai seorang straight! (Namanya juga fanfic, terserah yang buat lah..)
YA AMPUN. DEMI APA!
Yang bikin makin ga mungkin adalah, semakin gue lanjut chapter-chapternya, gue jadi makin bingung, am I reading something about Adam Lambert or Edward Cullen? Because, all of "Adam"'s behavior, is just SO NOT HIM. TOO EDWARD-ISH!
Man!
Yaudah dong, tetep, gue lanjut bacanya sampe selese semua. Huwahahaha, waktu awal-awal, gue udah ngerasa aneh sama nama belakangnya si tokoh utama, tapi gue cuekin aja. Eh, giliran pas bagian akhir, YAOLO. Ternyata di fanfic itu tokoh utamanya orang Asia!
GUBRAK.
Biarpun gue juga orang Asia, tapi tetep aja. Hellooo? We're talking about Adam Lambert here! Semau apa pun gue untuk jadi tokoh utama itu (gue rela deh, biar pun harus ngebunuh sekalipun! Ngebunuh semut maksudnya.), beuh, ga sreg aja gitu. A-straight-fictional-Adam Lambert, is with some-seriously-lucky-fictional-Asian-girl!!!!!
Weeeeeeewwwwww..
But, still. Baca fanfic yang bikin laptop kakak gue hampir rusak (gara-gara tiap gue ngebaca bagian yang Oh-My-He's-Too-Straight, laptopnya gue kocok-kocok terus, kayak Elmyra Duff yang abusive banget sama hewan, hehehe..) itu bener-bener bikin hari gue berbunga-bunga.
I know, I know. Itu tuh ga mungkin banget. Butuh waktu seribu tahun kali, untuk seorang Adam Lambert yang asli bisa bersikap, berperilaku, dan berbuat hal-hal kayak yang fictional-Adam Lambert lakuin.
Tapi tetep ajaaaaaaaaaaa, bikin gue senyam-senyum sendiri kalo inget ceritanya! >.<
'Kay, here's the link, so you can see it for yourself! Click here!
Oh, don't forget to read this one too, this is the sequel!
And some little update from my own life:
RRB1 IS DEFINITELY NOT WORTH WHILE.
NO OFFENSE, DUDE, BUT THAT'S PRETTY MUCH IT.
YOU ARE WEIRD.
YOU ARE A TOTALLY WEIRD, INCONSISTENT J**K.
HAHAHAHAHA!
mardi 27 avril 2010
jeudi 22 avril 2010
Mimpi
Dua orang pernah bermimpi.
Masing-masing mimpi berbeda.
Yang menyamakan kedua mimpi itu, hanya para tokohnya.
Mimpi pertama, mengisahkan tentang hal indah.
Sedikit konyol? Ya. Tapi akhirnya juga bisa dibilang indah.
Mimpi kedua, mengisahkan tentang hal aneh.
Sedikit konyol? Ya. Tapi akhirnya juga bisa dibilang aneh.
Dulu aku berpikir, mimpi pertama sangatlah aneh. Juga absurd. Yah, meski pun akhirnya cukup lucu.
Dulu aku berpikir, mimpi kedua lebih maksud akal. Lebih logis. Yah, meski pun akhirnya tidak jelas.
Dulu, tak pernah aku berharap, akan terwujudnya mimpi pertama, mau pun mimpi kedua.
Mengapa?
Karena mimpi pertama bisa dibilang terlalu indah, terlalu jauh, terlalu menyenangkan.
Karena mimpi kedua bisa dibilang agak menyedihkan, sedikit kejam, agak mengecewakan.
Sekarang, ada sedikit bagian dari, entah hati atau pikiranku, yang mengharapkan mimpi pertama.
Mungkin terlambat untuk mengatakannya, mungkin terlambat untuk mengharapkannya, mungkin terlambat untuk merasakannya.
Tapi pada akhirnya, ini harus kukatakan, ini ternyata kuharapkan, ini ingin kurasakan.
Tapi, bukan aku yang dapat memutuskan, mimpi mana yang akan benar terwujud.
Mimpi siapa yang akan benar terjadi.
Tuhan, kapankah akan terungkap semua pertanyaanku?
Yang mengisahkan harapan, atau yang menggambarkan pengabaian?
Mimpinya, atau mimpiku?
Masing-masing mimpi berbeda.
Yang menyamakan kedua mimpi itu, hanya para tokohnya.
Mimpi pertama, mengisahkan tentang hal indah.
Sedikit konyol? Ya. Tapi akhirnya juga bisa dibilang indah.
Mimpi kedua, mengisahkan tentang hal aneh.
Sedikit konyol? Ya. Tapi akhirnya juga bisa dibilang aneh.
Dulu aku berpikir, mimpi pertama sangatlah aneh. Juga absurd. Yah, meski pun akhirnya cukup lucu.
Dulu aku berpikir, mimpi kedua lebih maksud akal. Lebih logis. Yah, meski pun akhirnya tidak jelas.
Dulu, tak pernah aku berharap, akan terwujudnya mimpi pertama, mau pun mimpi kedua.
Mengapa?
Karena mimpi pertama bisa dibilang terlalu indah, terlalu jauh, terlalu menyenangkan.
Karena mimpi kedua bisa dibilang agak menyedihkan, sedikit kejam, agak mengecewakan.
Sekarang, ada sedikit bagian dari, entah hati atau pikiranku, yang mengharapkan mimpi pertama.
Mungkin terlambat untuk mengatakannya, mungkin terlambat untuk mengharapkannya, mungkin terlambat untuk merasakannya.
Tapi pada akhirnya, ini harus kukatakan, ini ternyata kuharapkan, ini ingin kurasakan.
Tapi, bukan aku yang dapat memutuskan, mimpi mana yang akan benar terwujud.
Mimpi siapa yang akan benar terjadi.
Tuhan, kapankah akan terungkap semua pertanyaanku?
Yang mengisahkan harapan, atau yang menggambarkan pengabaian?
Mimpinya, atau mimpiku?
samedi 17 avril 2010
Bait-Bait Dariku
Jejak hati itu sirna perlahan-lahan.
Bukan aku yang menghapus, mungkin bukan ia pula yang menghapus.
Mungkin badai keadaan, atau hujan keraguan.
Siapa yang tahu.
Mudah untuk berucap cinta, sulit untuk berkata pisah. Sungguh klise.
Tapi justru hal yang sulit itu yang harus dilakukan.
Entahlah, mungkin karena ia tidak bisa.
Entahlah, mungkin karena aku tidak siap.
Layang-layang yang sedang berusaha membumbung itu, pada akhirnya harus turun.
Karena waktu terus berjalan.
Dan sang pemilik harus pulang, kembali ke kehidupan nyata.
Kepada realita yang tak berangin.
Kenyataannya, memang hanya rencana yang bisa manusia buat, karena keputusannya, hanya Tuhan yang bisa membuat.
Rencana mungkin tinggal menunggu saat, tapi ketika keputusan datang, tak sependapat dengan rencana, menunggu itu haruslah berhenti.
Karena tak ada gunanya.
Detik. Menit. Jam. Hari. Minggu.
Yang sudah terlewati, menyenangkan.
Yang sedang dinanti, mungkin menyenangkan.
Tapi apakah yang harus dijalani akan menyenangkan juga?
Pilihan A ternyata kurang tepat.
Begitu pun pilihan B & C.
Apa harus dibuat pilihan D, yaitu biasa saja?
Haruskah aku memilih itu?
Akankah ia memilih itu?
Teruntuk,
Kisah yang Tak Akan Tertulis
Bukan aku yang menghapus, mungkin bukan ia pula yang menghapus.
Mungkin badai keadaan, atau hujan keraguan.
Siapa yang tahu.
Mudah untuk berucap cinta, sulit untuk berkata pisah. Sungguh klise.
Tapi justru hal yang sulit itu yang harus dilakukan.
Entahlah, mungkin karena ia tidak bisa.
Entahlah, mungkin karena aku tidak siap.
Layang-layang yang sedang berusaha membumbung itu, pada akhirnya harus turun.
Karena waktu terus berjalan.
Dan sang pemilik harus pulang, kembali ke kehidupan nyata.
Kepada realita yang tak berangin.
Kenyataannya, memang hanya rencana yang bisa manusia buat, karena keputusannya, hanya Tuhan yang bisa membuat.
Rencana mungkin tinggal menunggu saat, tapi ketika keputusan datang, tak sependapat dengan rencana, menunggu itu haruslah berhenti.
Karena tak ada gunanya.
Detik. Menit. Jam. Hari. Minggu.
Yang sudah terlewati, menyenangkan.
Yang sedang dinanti, mungkin menyenangkan.
Tapi apakah yang harus dijalani akan menyenangkan juga?
Pilihan A ternyata kurang tepat.
Begitu pun pilihan B & C.
Apa harus dibuat pilihan D, yaitu biasa saja?
Haruskah aku memilih itu?
Akankah ia memilih itu?
Teruntuk,
Kisah yang Tak Akan Tertulis
samedi 10 avril 2010
Anjrit.
Wanjir.
Ga lagi-lagi deh.
GOKIL!
Pulang-pulang gue dimarahin sama Nyokap. Nyokap panik gitu deh, takut gue kena kecelakaan ato gimana, doi bilang, "anak-anak kan biasa gitu, ugal-ugalan lah! Nanti kalo Lulu kenapa-napa, Mama kesalahan banget udah ngizinin, ga bilang-bilang Papa pula! Duh.."
Halah, gue cuman bisa nyengir-ketawa-ketawa aja, ga bilang apa-apa.. NYAHAHAHAHAHA!
GILA AH.
Gue kira cuman candaan. Ga ada di pikiran gue sedikit pun akan kemungkinan terjadinya kejadian hari ini.
GEBLEK ABIS.
Duh, moga-moga si **t** ga tau deh. ***, jangan bilang-bilang yak! Kalo sampe **t** tau, mati aja gue digelitikin 30 detik.
Beuh, gue juga sih, pake ngomong kayak gitu segala, matiiii aja, ntar gue.
Pake ke-gap segala pula sama ***, semoga dia ga bacot apa-apa di Twitter.
Duh, hari ini gokil deh pokoknya.
Yaolo.
Demi.
Gedubrak.
Wakakakakakak!
Ga lagi-lagi deh.
GOKIL!
Pulang-pulang gue dimarahin sama Nyokap. Nyokap panik gitu deh, takut gue kena kecelakaan ato gimana, doi bilang, "anak-anak kan biasa gitu, ugal-ugalan lah! Nanti kalo Lulu kenapa-napa, Mama kesalahan banget udah ngizinin, ga bilang-bilang Papa pula! Duh.."
Halah, gue cuman bisa nyengir-ketawa-ketawa aja, ga bilang apa-apa.. NYAHAHAHAHAHA!
GILA AH.
Gue kira cuman candaan. Ga ada di pikiran gue sedikit pun akan kemungkinan terjadinya kejadian hari ini.
GEBLEK ABIS.
Duh, moga-moga si **t** ga tau deh. ***, jangan bilang-bilang yak! Kalo sampe **t** tau, mati aja gue digelitikin 30 detik.
Beuh, gue juga sih, pake ngomong kayak gitu segala, matiiii aja, ntar gue.
Pake ke-gap segala pula sama ***, semoga dia ga bacot apa-apa di Twitter.
Duh, hari ini gokil deh pokoknya.
Yaolo.
Demi.
Gedubrak.
Wakakakakakak!
mercredi 7 avril 2010
What A Seriously Crazy Day!
What a day!
Tadi ujian praktek Pembukuan, asik dooong, bisa nanya-nanya, ngerjainnya bareng-bareng pula, wakakakak!
Terus ujian praktek Olahraga, nyeeeh, ga selese tuh, jadinya dilanjutin lagi besok ato Jum'at, jam 3 sore pula, bleeehh..
Terus ujian Seni Budaya yang kemaren ditunda. Beeeuuhh, gue, Andri, Azka, Pitak, Jaja & Laras menampilkan (alahalah, bahasanyaa..) lagu Cinta Kan Membawamu Kembali (eh, pake kata Kembali ga sih, wakakaka!). Andri & Azka main pianika, sementara gue, Laras, Jaja & Pitak nyanyi! Wanjeeeeerrr, suara gue pasti cacat banget ituuuuu!!!
Oke deh, akhirnya kan pulang sekolah, kayak biasa aja gitu, dijemput Mbak Lindy, Dianya, Raja, Tisya, Dedes & Bibi, terus mereka pada beli bakso deket sekolah dulu, hahaha, yaah, bener-bener biasa banget lah..
Nyampe rumah, mandi seperti biasa, terus gue nyoba ngafalin buat ujian praktek Agama kan..
Nah, tiba-tiba, ga ada angin ga ada ujan, tiba-tiba RRB 1 (Rumah-Rumahan Barbie 1) SMS gue, masa' gue disuruh ke luar rumah, ke warung depan rumah! Yuailaaahh, ini orang becanda yak? Aneh banget gitu, tiba-tiba nyuruh orang ke depan rumah!
Gue intip lewat jendela, ga ada tanda-tanda keberadaan tuh makhluk satu!
Yaudah, gue bales aja, "Boong banget! Dimana lo? Tipu nih ya?!"
Dia bales lagi, kalo dia itu beneran ada di depan rumah gue, mau ngasih sesuatu!
Yaoloooo, apacobaaaa?? Gue kan langsung mikir gitu, ini orang kalo sampe cuman boongan, cuman ngayal doang seperti biasa, awas aja besok, kalo ga gue bunuh tuh orang! (oke, agak lebay.) Terus gue ke teras lantai dua, ada kakak gue, tapi dia lagi sibuk nelfon, jadi gue cuek-cuek aja, haha, eh, ga keliatan juga! Gaaaaaaahh, akhirnya gue turun juga, terus gue nyuruh dia ke depan gerbang, kalo ga, gue ga mau keluar! Eeeehh, ga lama, kedengeran suara motor gitu, gue udah curiga aja, terus beneran, keliatan ada pengendara motor yang pake tas kayak tas dia, terus, jreeeeng, berenti di depan gerbang!!!! Dia buka helm, terus ngeliat ke dalem, ASTAGANAGABONARJADILIMAKALILIMADUALIMA! ITU BENERAN RRB 1!!!!!!!!!!!!
Anjriiiiiiiiiiiiiiiittt, gue langsung yang, "WHAAATTT??" Terus ngambil kunci gerbang, gue samperin, ya ampuuunn, itu orang geblek banget siiihh, gue langsung nanya kan, "ya ampuun, lo ngapain siiihh?? Ga jelas banget!!"
Nyahahaha, dia malah bilang, "yaah, gue mau ngasih sesuatu.. Ambil sendiri deh.." sambil nyodorin tasnya.
Gue bilang aja, "ga mau! Wahahaha, apaan sih? Lo aja yang ngambil!" Sumpah deh, rasanya gue pingin ngakak abis-abisan tau!
Akhirnyaaaa (jengjengjengjeeeeengg!), dia ngeluarin apa coba? Toblerone putih! Yaoloooooooooooooooooooooooo.......
Speechless, sumpah.
CUMAN MAU NGASIH COKLAT DOANG SEGITU NIATNYA SAMPE NYAMPERIN KE RUMAAAHH??? DEMI APAAAAA??? ASTAGAAAAA!!!
Terus gue bilang, "Haaahh?? Cuman ngasih ginian doang? Niat banget, ya ampuuunn! Sumpah kurang kerjaan banget siiih??"
Yaiyalah kurang kerjaan, tadi katanya mau pulang, terus tiba-tiba nongol gitu aja di depan rumah gue buat ngasih coklat? Beeeeeuuuuhh, niat abis, nekad abis, gila abis!
Pokoknya, abis itu cuman ngobrol sebentar (berapa yak? Semenit apa 2 menit? Wakaka!), katanya, dia ga dibukain pintu di rumahnya, pada pergi semua, wakakakakakakakaka, tabah yak! Terus dengan reckless-nya dia memutuskan untuk beliin Toblerone putih dan nyamperin rumah gue buat ngasih langsung!
G.
I.
L.
A.
L.
O.
Akhirnya dia pulang, gue ngunci gerbang lagi, terus buru-buru masuk, eh, ternyata Dianya ada di teras atas, sama kakak gue yang masih keliatan nelfon, terus Si Cantik itu manggil-manggil gue, wahahaahahha, gue iya-in aja, terus langsung ngacir ke dalem.
Sambil naik tangga, gue ketawa-ketawa kayak orang gila apaan tau! BWAHAHAHAHAHAHA! Dedes kan lagi dimintain tolong sama nyokap gue buat jahitin bantal-bantal, nah, terus doi nanya, ada apaan sih, kok ketawa-ketawa gitu, siapa yang dateng? Gue ga jawab, bo', tetep aja ketawa-ketawa, nyengir-nyengir, jiakakakakakak!
Terus, gue masuk kamar, itu Toblerone gue taro di meja, abis itu gue ketawa sambil berlutut gitu deh, soalnya hal barusan tuh konyol banget! Nyahahahahahahahahahahahahahaha!
Aduh, gokil lah, sampe sekarang pun gue masih ketawa, masih nyengir-nyengir bego, bwakakakakakakak!
Untung aja kakak gue lagi nelfon, dan Bokap gue (yang pas gue baru pulang sekolah lagi ada di ruang tamu) ga ada di meja makan ato masih di ruang tamu, udah ke kamar kali ya, terserah deh, pokoknya untung ga ada yang liat kan, hwahahahahahaha!
Tadi, pas gue ke kamar Mbak Lindy, mau minjem laptop, beuh, doi bilang, "Cieeee, abis disamperin pacaaaar, wahahahahaha!"
YAOLOOO! Buset dah! Langsung aja gue jawab,"diiiih, nebak doang yaa?? Woooo, ga siihh!"
Gue kira dia cuman nebak doang, secara gitu, tadi kan masih nelfon, udah gitu kayaknya ga ngeliat ke arah gerbang kok, ngasal doang nih orang!
Jiah, terus dia makin ngebales, "Ga kook, pake jaket item kan? Yaaah, Mbak Lindy mah liat, orang cuman akting doang tadi, pura-pura gatau, yeheheeee.."
Gedubrak. Ternyata tetep ada saksi.
Abis itu, gue dipalak. Dia ngancem, kalo gue ga mau bagi Toblerone-nya, ntar dia bilang ke Bokap! Yaolooooooooo, ogaaaaaaaaahhh!!! Ga mau lah! Tapi dia tetep maksa, untung abis itu ada acara TV apa gitu, terus obrolan kita jadi teralihkan, HAHA! Semoga lupa terus deh, Mbak!
Hahahaha, gue tau sih, Mbak Lindy cuman bercanda, ga mungkin juga gitu beneran bilang ke Bokap, orang kita ce-esan, ga mungkin tega laah, wakakak.. Lagian, sebenernya, kalo pun beneran dibilangin ke Bokap & Nyokap, gue yakin Nyokap bakalan nyantai aja, dan paling juga Bokap cuman sok-sok cemburu, pura-pura sedih gitu deeh, seperti biasa, kalo gue udah dikira punya pacar ato apalah itu, pasti doi begitu, wakakakakakaka!
Okay, now, back to the future, back to the present time.
Gue masih rada speechless, masih nyengir-nyengir bego, masih heran sama kejadian tadi, masih heran sama kelakuan RRB 1 yang gokil-gila-nekad-sinting-konyol-aneh-gajelas-kurang kerjaan.
Gue kira hari ini bakal biasa aja, normal lah, taunya, tiba-tiba ada kejadian kocak kayak tadi, ya ampun, ga ngira sama sekali gue!
Akhir kata (walah, bahasanya!), makasih buat RRB 1, yang udah ngebikin hari gue jadi ga biasa & ngebikin gue jadi kayak orang gila, :]
To be honest, I'm really glad you did it. Even though you're sick, weird, crazy, hilarious, and childish, those are the few things that make me feel fond towards you, :p
(P.S.: Adam Lambert bakalan jadi mentor di American Idol Top 8 minggu depan!!! Kyaaaaaaa!!!! SO, DON'T MISS IT, GLAMBERTS!!!!!)
Tadi ujian praktek Pembukuan, asik dooong, bisa nanya-nanya, ngerjainnya bareng-bareng pula, wakakakak!
Terus ujian praktek Olahraga, nyeeeh, ga selese tuh, jadinya dilanjutin lagi besok ato Jum'at, jam 3 sore pula, bleeehh..
Terus ujian Seni Budaya yang kemaren ditunda. Beeeuuhh, gue, Andri, Azka, Pitak, Jaja & Laras menampilkan (alahalah, bahasanyaa..) lagu Cinta Kan Membawamu Kembali (eh, pake kata Kembali ga sih, wakakaka!). Andri & Azka main pianika, sementara gue, Laras, Jaja & Pitak nyanyi! Wanjeeeeerrr, suara gue pasti cacat banget ituuuuu!!!
Oke deh, akhirnya kan pulang sekolah, kayak biasa aja gitu, dijemput Mbak Lindy, Dianya, Raja, Tisya, Dedes & Bibi, terus mereka pada beli bakso deket sekolah dulu, hahaha, yaah, bener-bener biasa banget lah..
Nyampe rumah, mandi seperti biasa, terus gue nyoba ngafalin buat ujian praktek Agama kan..
Nah, tiba-tiba, ga ada angin ga ada ujan, tiba-tiba RRB 1 (Rumah-Rumahan Barbie 1) SMS gue, masa' gue disuruh ke luar rumah, ke warung depan rumah! Yuailaaahh, ini orang becanda yak? Aneh banget gitu, tiba-tiba nyuruh orang ke depan rumah!
Gue intip lewat jendela, ga ada tanda-tanda keberadaan tuh makhluk satu!
Yaudah, gue bales aja, "Boong banget! Dimana lo? Tipu nih ya?!"
Dia bales lagi, kalo dia itu beneran ada di depan rumah gue, mau ngasih sesuatu!
Yaoloooo, apacobaaaa?? Gue kan langsung mikir gitu, ini orang kalo sampe cuman boongan, cuman ngayal doang seperti biasa, awas aja besok, kalo ga gue bunuh tuh orang! (oke, agak lebay.) Terus gue ke teras lantai dua, ada kakak gue, tapi dia lagi sibuk nelfon, jadi gue cuek-cuek aja, haha, eh, ga keliatan juga! Gaaaaaaahh, akhirnya gue turun juga, terus gue nyuruh dia ke depan gerbang, kalo ga, gue ga mau keluar! Eeeehh, ga lama, kedengeran suara motor gitu, gue udah curiga aja, terus beneran, keliatan ada pengendara motor yang pake tas kayak tas dia, terus, jreeeeng, berenti di depan gerbang!!!! Dia buka helm, terus ngeliat ke dalem, ASTAGANAGABONARJADILIMAKALILIMADUALIMA! ITU BENERAN RRB 1!!!!!!!!!!!!
Anjriiiiiiiiiiiiiiiittt, gue langsung yang, "WHAAATTT??" Terus ngambil kunci gerbang, gue samperin, ya ampuuunn, itu orang geblek banget siiihh, gue langsung nanya kan, "ya ampuun, lo ngapain siiihh?? Ga jelas banget!!"
Nyahahaha, dia malah bilang, "yaah, gue mau ngasih sesuatu.. Ambil sendiri deh.." sambil nyodorin tasnya.
Gue bilang aja, "ga mau! Wahahaha, apaan sih? Lo aja yang ngambil!" Sumpah deh, rasanya gue pingin ngakak abis-abisan tau!
Akhirnyaaaa (jengjengjengjeeeeengg!), dia ngeluarin apa coba? Toblerone putih! Yaoloooooooooooooooooooooooo.......
Speechless, sumpah.
CUMAN MAU NGASIH COKLAT DOANG SEGITU NIATNYA SAMPE NYAMPERIN KE RUMAAAHH??? DEMI APAAAAA??? ASTAGAAAAA!!!
Terus gue bilang, "Haaahh?? Cuman ngasih ginian doang? Niat banget, ya ampuuunn! Sumpah kurang kerjaan banget siiih??"
Yaiyalah kurang kerjaan, tadi katanya mau pulang, terus tiba-tiba nongol gitu aja di depan rumah gue buat ngasih coklat? Beeeeeuuuuhh, niat abis, nekad abis, gila abis!
Pokoknya, abis itu cuman ngobrol sebentar (berapa yak? Semenit apa 2 menit? Wakaka!), katanya, dia ga dibukain pintu di rumahnya, pada pergi semua, wakakakakakakakaka, tabah yak! Terus dengan reckless-nya dia memutuskan untuk beliin Toblerone putih dan nyamperin rumah gue buat ngasih langsung!
G.
I.
L.
A.
L.
O.
Akhirnya dia pulang, gue ngunci gerbang lagi, terus buru-buru masuk, eh, ternyata Dianya ada di teras atas, sama kakak gue yang masih keliatan nelfon, terus Si Cantik itu manggil-manggil gue, wahahaahahha, gue iya-in aja, terus langsung ngacir ke dalem.
Sambil naik tangga, gue ketawa-ketawa kayak orang gila apaan tau! BWAHAHAHAHAHAHA! Dedes kan lagi dimintain tolong sama nyokap gue buat jahitin bantal-bantal, nah, terus doi nanya, ada apaan sih, kok ketawa-ketawa gitu, siapa yang dateng? Gue ga jawab, bo', tetep aja ketawa-ketawa, nyengir-nyengir, jiakakakakakak!
Terus, gue masuk kamar, itu Toblerone gue taro di meja, abis itu gue ketawa sambil berlutut gitu deh, soalnya hal barusan tuh konyol banget! Nyahahahahahahahahahahahahahaha!
Aduh, gokil lah, sampe sekarang pun gue masih ketawa, masih nyengir-nyengir bego, bwakakakakakakak!
Untung aja kakak gue lagi nelfon, dan Bokap gue (yang pas gue baru pulang sekolah lagi ada di ruang tamu) ga ada di meja makan ato masih di ruang tamu, udah ke kamar kali ya, terserah deh, pokoknya untung ga ada yang liat kan, hwahahahahahaha!
Tadi, pas gue ke kamar Mbak Lindy, mau minjem laptop, beuh, doi bilang, "Cieeee, abis disamperin pacaaaar, wahahahahaha!"
YAOLOOO! Buset dah! Langsung aja gue jawab,"diiiih, nebak doang yaa?? Woooo, ga siihh!"
Gue kira dia cuman nebak doang, secara gitu, tadi kan masih nelfon, udah gitu kayaknya ga ngeliat ke arah gerbang kok, ngasal doang nih orang!
Jiah, terus dia makin ngebales, "Ga kook, pake jaket item kan? Yaaah, Mbak Lindy mah liat, orang cuman akting doang tadi, pura-pura gatau, yeheheeee.."
Gedubrak. Ternyata tetep ada saksi.
Abis itu, gue dipalak. Dia ngancem, kalo gue ga mau bagi Toblerone-nya, ntar dia bilang ke Bokap! Yaolooooooooo, ogaaaaaaaaahhh!!! Ga mau lah! Tapi dia tetep maksa, untung abis itu ada acara TV apa gitu, terus obrolan kita jadi teralihkan, HAHA! Semoga lupa terus deh, Mbak!
Hahahaha, gue tau sih, Mbak Lindy cuman bercanda, ga mungkin juga gitu beneran bilang ke Bokap, orang kita ce-esan, ga mungkin tega laah, wakakak.. Lagian, sebenernya, kalo pun beneran dibilangin ke Bokap & Nyokap, gue yakin Nyokap bakalan nyantai aja, dan paling juga Bokap cuman sok-sok cemburu, pura-pura sedih gitu deeh, seperti biasa, kalo gue udah dikira punya pacar ato apalah itu, pasti doi begitu, wakakakakakaka!
Okay, now, back to the future, back to the present time.
Gue masih rada speechless, masih nyengir-nyengir bego, masih heran sama kejadian tadi, masih heran sama kelakuan RRB 1 yang gokil-gila-nekad-sinting-konyol-aneh-gajelas-kurang kerjaan.
Gue kira hari ini bakal biasa aja, normal lah, taunya, tiba-tiba ada kejadian kocak kayak tadi, ya ampun, ga ngira sama sekali gue!
Akhir kata (walah, bahasanya!), makasih buat RRB 1, yang udah ngebikin hari gue jadi ga biasa & ngebikin gue jadi kayak orang gila, :]
To be honest, I'm really glad you did it. Even though you're sick, weird, crazy, hilarious, and childish, those are the few things that make me feel fond towards you, :p
(P.S.: Adam Lambert bakalan jadi mentor di American Idol Top 8 minggu depan!!! Kyaaaaaaa!!!! SO, DON'T MISS IT, GLAMBERTS!!!!!)
jeudi 11 mars 2010
Have I Told You This?
ADAM LAMBERT IS THE HOTTEST GUY EVER!!!!!
DAMN!
Seriously, every-freakin'-thing about him is just too awesome! Well, except for the fact that he's a gay, but, OH-SCREW-MYSELF! WHATEVER, even the way he reacts to all those negative comments about his sexual orientation is seriously cool! I mean, he'd never take all those haters too seriously, no matter what they would say about him. Gawd, talking about some attitude!
This guy is GREAT!
His voice? Out of this world. *fainted*
His appearance? Gawd, another serious bad boy is in the building!
His style? One-of-a-kind.
His attitude? From the outside, you might have thought that he's like, this haughty, cold-hearted, and rude rock star, but if you search carefully on Youtube for his concerts and interviews, then you'll find that he is actually nice, humble, friendly, and funny! Not to mention that he likes to communicate & joke with his fans (see his iheartradio performances for the serious proofs)..
OMFG! He's my obsession currently.
I had to sweep aside Edward, David, Keram, Gaspard, and the others for a while, just for this Devil from Heaven!
Why Devil from Heaven? I don't know, the Devil, maybe because he acts and behaves (most of the time) like he doesn't care about other people, he just does whatever he wants to, and says things out loud, and that, just lead people to think that he's rude and sometimes impolite.
But from Heaven? Because he is actually a really nice person. He is very out-going, confident, and, argh, 'nuff said. I'll have nosebleed if I keep on writing them, haha!
The point is, he is insanely gorgeous! He has what it takes to be admired as an entertainer and a role model in this music industry. With his own way, he drives people crazy, whether in positive ways, or the negative ones.
For those who hated him, just because he is gay, oh, I hope you all go to hell!
For God's sake, no matter what your religion is, what your job is, we SHOULD NOT judge someone ONLY from their sexual preferences, especially if that person is an entertainer, and I mean, a REALLY GOOD ONE.
Judge them by what they're good at, by what they have worked out so far. Listen/watch/pay some attention at their creation or their job first, not from their status or choices. STFO of their private life, people. Puh-leez!
We're living in the same planet, and we're breathing the same air, so, be fair to each other, guys!
Hufft.. I feel really relieved after writing this down, wow.
Well then, signing out, bye!
By the way, love you, Adam! (as always!)
DAMN!
Seriously, every-freakin'-thing about him is just too awesome! Well, except for the fact that he's a gay, but, OH-SCREW-MYSELF! WHATEVER, even the way he reacts to all those negative comments about his sexual orientation is seriously cool! I mean, he'd never take all those haters too seriously, no matter what they would say about him. Gawd, talking about some attitude!
This guy is GREAT!
His voice? Out of this world. *fainted*
His appearance? Gawd, another serious bad boy is in the building!
His style? One-of-a-kind.
His attitude? From the outside, you might have thought that he's like, this haughty, cold-hearted, and rude rock star, but if you search carefully on Youtube for his concerts and interviews, then you'll find that he is actually nice, humble, friendly, and funny! Not to mention that he likes to communicate & joke with his fans (see his iheartradio performances for the serious proofs)..
OMFG! He's my obsession currently.
I had to sweep aside Edward, David, Keram, Gaspard, and the others for a while, just for this Devil from Heaven!
Why Devil from Heaven? I don't know, the Devil, maybe because he acts and behaves (most of the time) like he doesn't care about other people, he just does whatever he wants to, and says things out loud, and that, just lead people to think that he's rude and sometimes impolite.
But from Heaven? Because he is actually a really nice person. He is very out-going, confident, and, argh, 'nuff said. I'll have nosebleed if I keep on writing them, haha!
The point is, he is insanely gorgeous! He has what it takes to be admired as an entertainer and a role model in this music industry. With his own way, he drives people crazy, whether in positive ways, or the negative ones.
For those who hated him, just because he is gay, oh, I hope you all go to hell!
For God's sake, no matter what your religion is, what your job is, we SHOULD NOT judge someone ONLY from their sexual preferences, especially if that person is an entertainer, and I mean, a REALLY GOOD ONE.
Judge them by what they're good at, by what they have worked out so far. Listen/watch/pay some attention at their creation or their job first, not from their status or choices. STFO of their private life, people. Puh-leez!
We're living in the same planet, and we're breathing the same air, so, be fair to each other, guys!
Hufft.. I feel really relieved after writing this down, wow.
Well then, signing out, bye!
By the way, love you, Adam! (as always!)
dimanche 21 février 2010
Since We're Friends Now, I Want to Tell You This.
Sebelumnya, gue minta maaf ya, karena gue bohong waktu bilang lagu ini bukan buat kita. Lagu ini kita banget, gue banget, gue baru sadar itu. Tapi gue harap, setelah lo baca post ini, jangan ngebahas soal lagu ini ke gue ya, that's the last thing I've ever wanted.
Untuk lo tau hal ini aja, itu udah cukup buat gue. :)
Di Antara Kalian
D'Massiv
Kuakui ku sangat sangat menginginkanmu
Tapi kini kusadar ku dia antara kalian
Aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Kuakui ku sangat sangat mengharapkanmu
Tapi kini kusadar ku tak akan bisa
Aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
Kuakui ku sangat sangat menginginkanmu
Tapi kini kusadar ku di antara kalian
Aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
Oh, aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
(P.S.: Gue ngeliat "temen" gue punya "rumah-rumahan Barbie" yang gue pingin, gue jadi "sedih" deh, tapi gapapa, gue masih bisa dapet "rumah-rumahan Barbie" yang lebih bagus, ya kan?)
(another P.S.: Ga usah sedih, kesalahan juga ada di gue kok.)
Untuk lo tau hal ini aja, itu udah cukup buat gue. :)
Di Antara Kalian
D'Massiv
Kuakui ku sangat sangat menginginkanmu
Tapi kini kusadar ku dia antara kalian
Aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Kuakui ku sangat sangat mengharapkanmu
Tapi kini kusadar ku tak akan bisa
Aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
Kuakui ku sangat sangat menginginkanmu
Tapi kini kusadar ku di antara kalian
Aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
Oh, aku tak mengerti
Ini semua harus terjadi
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
Lupakan aku
Kembali padanya
Aku bukan siapa-siapa
Untukmu
Kucintaimu
Tak berarti bahwa
Ku harus memilikimu selamanya
(P.S.: Gue ngeliat "temen" gue punya "rumah-rumahan Barbie" yang gue pingin, gue jadi "sedih" deh, tapi gapapa, gue masih bisa dapet "rumah-rumahan Barbie" yang lebih bagus, ya kan?)
(another P.S.: Ga usah sedih, kesalahan juga ada di gue kok.)
lundi 15 février 2010
Tentang Kita..
Mungkin ini ga sesempurna yang gue harapkan, tapi ini cukup untuk ngebuat gue selalu senyum tiap hari, seenggaknya untuk sekarang ini.
Gue harap, ini juga cukup untuk lo.
Gue harap, kita bisa terus saling mengerti dan saling menghibur.
Gue harap, seiring berjalannya waktu, semua ini bisa jadi lebih baik.
Gue harap, kita ga akan ngejauh.
Gue harap, antara lo dan gue, perasaan kita sama.
Still, who knows what will it be, right?
Gue harap, ini juga cukup untuk lo.
Gue harap, kita bisa terus saling mengerti dan saling menghibur.
Gue harap, seiring berjalannya waktu, semua ini bisa jadi lebih baik.
Gue harap, kita ga akan ngejauh.
Gue harap, antara lo dan gue, perasaan kita sama.
Still, who knows what will it be, right?
jeudi 11 février 2010
Please, Please, Please...
Why do you have to be like this?
You're confusing.
I can't make up my mind.
Well, I shouldn't love you.
Maybe I don't love you.
But, what should I call this feeling with?
Oh, I wish I could have you.
But, it made me think, what will I do if someday I can actually have you?
Then again, can I say this?
Maybe, I wish you don't belong to her.
You're confusing.
I can't make up my mind.
Well, I shouldn't love you.
Maybe I don't love you.
But, what should I call this feeling with?
Oh, I wish I could have you.
But, it made me think, what will I do if someday I can actually have you?
Then again, can I say this?
Maybe, I wish you don't belong to her.
mercredi 3 février 2010
Ya ampun..
Udah lama, as in seriously lama BANGET gue ga pernah nge-post lagi ya? Maafkan lah daku, blog-ku tersayang, huhu..
Well, biarpun kali ini gue juga ga tau mau nge-post apa, gue akan coba ngebacot lebih lagi, 'kay?
Hmm, where do I have to start?
Gue kan ikut English Competition gitu, bagian Writing. Pas tahap pertama (gue lupa apa sebutannya dan se-mana aja), gue menang, juara I. Pas tahap kedua, gue ga menang, itu cukup membetekan, karena ada satu soal yang jawabannya sumpah ngebingungin setengah hidup, dan akhirnya gue kosongin, karena kata pengawas ruangan gue, kalo ada soal yang aneh, kosongin aja. Dan pada akhirnya, gue ga menang, sangat sangat menyebalkan. Padahal kalo gue menang, terus di tahap seterusnya bisa menang lagi (buset, pede bener!), mungkin gue bisa masuk SMA Negeri mana pun yang gue mau! (Ini bener-bener khayalan tingkat tinggi!) Meeeehhh....
Lanjut! Gue bete banget, pas TO dinas yang kemaren, masa' Bahasa Inggris cuman dapet 88 (pas diperiksa manual) & dapet 84 (pas udah dari scanner kampret). Sumpah, padahal soalnya ga segitu-gitu amat kok, paling ada beberapa yang ngebingungin karena ada lebih dari satu jawaban, dan gue kurang yakin ato begimana, tapi yang pasti, gue kecewa berat kalo Bahasa Inggris gue ga dapet 9. HUH!
Lanjut! I just bought a pair of contact lenses! Yaaayyy!!! Keren deh, gue sih pilih yang warna abu-abu aja, biar rada netral. Wew, ternyata gue udah min 0,5 aja, lho! Bleeeeehh...
Lanjut! Gue baru aja nyari & dapet lagunya Adam Lambert yang For Your Entertainment. Gosh, I don't care if he's a gay, 'cause this song is suppa-cool!!! Dan lirik yang paling bikin oh-my-God-I'm-going-to-faint buat gue adalah:
Baby I'm in control
Take the pain
Take the pleasure
I'm the master of both
Wew, okay. Calm down, get yourself together, Lu.
Dan, buat manjang-manjangin posting kali ini, gue taro liriknya, yak!
Well, biarpun kali ini gue juga ga tau mau nge-post apa, gue akan coba ngebacot lebih lagi, 'kay?
Hmm, where do I have to start?
Gue kan ikut English Competition gitu, bagian Writing. Pas tahap pertama (gue lupa apa sebutannya dan se-mana aja), gue menang, juara I. Pas tahap kedua, gue ga menang, itu cukup membetekan, karena ada satu soal yang jawabannya sumpah ngebingungin setengah hidup, dan akhirnya gue kosongin, karena kata pengawas ruangan gue, kalo ada soal yang aneh, kosongin aja. Dan pada akhirnya, gue ga menang, sangat sangat menyebalkan. Padahal kalo gue menang, terus di tahap seterusnya bisa menang lagi (buset, pede bener!), mungkin gue bisa masuk SMA Negeri mana pun yang gue mau! (Ini bener-bener khayalan tingkat tinggi!) Meeeehhh....
Lanjut! Gue bete banget, pas TO dinas yang kemaren, masa' Bahasa Inggris cuman dapet 88 (pas diperiksa manual) & dapet 84 (pas udah dari scanner kampret). Sumpah, padahal soalnya ga segitu-gitu amat kok, paling ada beberapa yang ngebingungin karena ada lebih dari satu jawaban, dan gue kurang yakin ato begimana, tapi yang pasti, gue kecewa berat kalo Bahasa Inggris gue ga dapet 9. HUH!
Lanjut! I just bought a pair of contact lenses! Yaaayyy!!! Keren deh, gue sih pilih yang warna abu-abu aja, biar rada netral. Wew, ternyata gue udah min 0,5 aja, lho! Bleeeeehh...
Lanjut! Gue baru aja nyari & dapet lagunya Adam Lambert yang For Your Entertainment. Gosh, I don't care if he's a gay, 'cause this song is suppa-cool!!! Dan lirik yang paling bikin oh-my-God-I'm-going-to-faint buat gue adalah:
Baby I'm in control
Take the pain
Take the pleasure
I'm the master of both
Wew, okay. Calm down, get yourself together, Lu.
Dan, buat manjang-manjangin posting kali ini, gue taro liriknya, yak!
Adam Lambert
For Your Entertainment
So hot, out the box
Can we pick up the pace
Turn it up, heat it up
I need to be entertained
Push the limit, are you with it, baby, don’t be afraid
Im'ma hurt you real good, baby
Let’s go, it’s my show, baby, do what I say
Don’t trip off the glitz that I’m gonna display
I told ya', Im'ma hold ya' down until you’re amazed
Give it to ya' 'til you screamin' my name
No escaping when I start
Once I’m in I own your heart
There’s no way to ring the alarm
So hold on until it’s over
Oh!
Do you know what you got into
Can you handle what I’m ’bout to do
‘Cause it’s about to get rough for you
I’m here for your entertainment
Oh!
I bet you thought that I was soft and sweet
You thought an angel swept you off your feet
Well I’m about to turn up the heat
I’m here for your entertainment
It's all right
You’ll be fine
Baby I’m in control
Take the pain
Take the pleasure
I’m the master of both
Close your eyes, not your mind
Let me into your soul
I’m gonna work it ’til your totally blown
No escaping when I start
Once I’m in I own your heart
There’s no way to ring the alarm
So hold on until it’s over
Oh!
Do you know what you got into
Can you handle what I’m 'bout to do
‘Cause it’s about to get rough for you
I’m here for your entertainment
Oh!
I bet you thought that I was soft and sweet
You thought an angel swept you off your feet
Well I’m about to turn up the heat
I’m here for your entertainment
Oh
Oh
Oh
Whoa! Do you like what you see?
Whoa!! Let me entertain ya' ’til you scream!
Oh!
Do you know what you got into
Can you handle what I’m 'bout to do
‘Cause it’s about to get rough for you
I’m here for your entertainment
Oh!
I bet you thought that I was soft and sweet
You thought an angel swept you off your feet
But I’m about to turn up the heat
I’m here for your entertainment
See? This is, once again, suppa-cool!!!!!!!!!!!!!!
Well, then, see you later!
mercredi 3 fevrier 2010 18h51
Inscription à :
Articles (Atom)